Ticker

6/recent/ticker-posts

Ad Code

Proyek Pembangunan Jalan Lingkungan Air Rayak Yang Dikerjakan Malam Hari Tanpa Pengawasan Dan Penerangan, Terkesan Asal Jadi.

Belitung, Potretbabel.com – Proyek Pembangunan Jalan Lingkungan Air Rayak Kabupaten Belitung (lanjutan) yang dikerjakan PT. Baliton Cakra Perdana di malam hari tanpa pengawasan dan penerangan, terkesan asal jadi. 

Pengawas perusahaan, Wahyu ketika dihubungi via selular terkait pengerjaan yang dilakukan dimalam hari mengaku dirinya juga sempat kaget mengetahui hal tersebut, dan segera memerintahkan pekerja agar menghentikan kegiatannya setelah menerima video pekerja yang melakukan pengecoran pada malam hari itu.

“ Begitu Saya mengetahuinya, Saya langsung perintahkan untuk menghentikan kegiatan dan baru dilanjutkan pagi tadi,” ujarnya, Rabu (7/6).

Menurut Wahyu, alasan pihak pekerja melakukan kegiatan dimalam hari di karenakan saat siang hari banyak kendaraan yang melintas di areal tersebut. 

" Pekerjaan dilakukan pada Malam hari dikarenakan banyaknya kendaraan yang melintas saat siang, " Jelas Wahyu. 

Proyek yang dimenangkan oleh Baliton Cakra Perdana dengan harga penawaran Rp. 641.000.000,- dari pagu anggaran sebesar Rp.683.393.140,- tersebut, selain belum jelasnya status lahan, pengerjaan dilapangan juga diduga tidak sesuai mutu beton yang diisyaratkan yakni K250.

Sementara itu, H. Moctar Motong selaku tokoh masyarakat Belitung merasa ada kejanggalan pada pengerjaan pengecoran jalan yang dilakukan oleh pihak kontraktor dimalam hari, apalagi tanpa pengawasan dan penerangan yang cukup. 

“ Saya merasa ada kejanggalan disini, seperti ada yang ditutup-tutupi. Kalau tidak kenapa harus dikerjakan pada malam hari ,” ujar H.Moctar Motong yang akrab di sapa Tarek, Rabu (7/6).

Tarek menduga, pekerjaan tersebut dilakukan dimalam hari dikarenakan adanya kekhawatiran dari pihak kontraktor jika pekerjaannya diawasi masyarakat.

“ Jika seperti itu, harus dipertanyakan mutu beton yang dikerjakan sudah sesuai apa belum dengan yang seharusnya,” tambahnya.

Tarek berharap, supaya aparat penegak hukum dan pejabat terkait bisa melakukan pemeriksaan serta menindaklanjuti masalah tersebut.

" Saya berharap supaya aparat penegak hukum dan pejabat terkait bisa melakukan pemeriksaan serta menindaklanjuti masalah tersebut, " Tegasnya. 

Terkait perihal tersebut, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pada Pembangunan Jalan Lingkungan Air Rayak Arifiyanto, ST.,MT saat dihubungi melalui via WhatsApp hanya membaca whatsapp yang dikirimkan, namun tidak memberikan tanggapannya.* (Tim) 

Reactions

Post a Comment

0 Comments